Penyakit Ikan Patin dan Cara Mengatasinya |
Nah ini yang paling perlu diketahui oleh para pembudidaya ikann pantin. Hal ini agar saat membudidaya ikan ini tidak sia-sia. Karena jika ikan patin terserang pernyakit sangat memprihatikan. Sebab jika gagal maka akan fatal akibanya.
Maka dari itu melalu artikel ini saya akan membahas penyakit dan cara penanggulanya pada ikan patin. Berikut ulasanya:
1. Jamur
Penyakit ini biasanya tumbuh pada luka ikan. Jenis jamur yang menyerang antara lain Saprolegnia sp. dan Achlya sp. Munculnya jamur disebabkan karena kolam yang kotor dan air yang kondisinya jelek. Untuk mencegah terserangya jamur perlu dilakukan perawatan kolam dan air. Untuk mengobati ikan patin yang terserang jamur bisa menggunakan Malachite green 2-3 gr/m3 air selama 30 menit pengobatan diulang selama 3 hari berturut-turut atau secara tradisional bisa menggunakan rimpang lengkuas yang diparut dan diambil ekstraknya.
2. Bakteri Aeromonas sp dan Pseudo-monas sp
Bakteri juga sering mengancam ikan patin. Jenis bakteri yang sering menyerang pada patin adalah Aeromonas sp dan Pseudo-monas sp. Kedua bakteri ini menyerang pada ikan dan menyebabkan pendarahan pada dada, perut, dan pangkal sirip.
Patin yang terkena bakteri bisa menular ke patin lainnya, oleh karena itu penangananya harus cepat untuk mencegah terjaninya gagal panen. Patin yang terinsfeksi tetapi belum parah bisa diobati dengan menggunakan larutan PK 10-20 ppm selama 30-60 menit atau bisa juga direndam pada larutan nitrofuran 5- 10 ppm selama 12–24 jam. Secara tradisional bisa memanfaatkan kunyit dengan cara diparut. Kunyit ini berfungsi untuk mengobati borok atau luka dan mempercepat pengeringan.
3. Bintik Putih/White Spot
White Spot disebabkan oleh parasit bangsa protozoa dari jenis Ichthyoptirus multifilis Foquet. Gejala terkena parasit ini adalah Ikan berkumpul di tempat yang gelap menggosok-gosokan tubuhnya. Untuk pengobatan alami bisa memanfaatkan Sambiloto yaitu dengan cara mengambil ekstraknya dan dilarutkan ke dalam air. Untuk menanggulangi Parasit Bintik Putih menggunakan metil biru atau methilene blue konsentrasi 1% dengan perbandingan 1 gram metal biru untuk 100 cc air. Pindahkan ikan yang sakit dengan air bersih yang sudah dicampur ralutan metak biru. Pengobatan dilakukan berulang ulang selama tiga kali dengan selang waktu satu hari.
4. Keracunan
Ciri-ciri ikan patin keracunan adalah Ikan patin lemas dan berenang megap-megap dipermukaan air. Jika dibiarkan ikan akan berenang terbalik dan akan mati. Sedangkan ikan yang kekurangan gizi bisa dilihat dari ukuran ikan yang kurus dengan kepala terlihat besar, ikan yang kekurangan gizi juga tidak lincah dan perkembanganya tidak normal. Faktor yang menyebabkan keracunan bisa dari berbagai faktor seperti dari pakan atau dari air yang sudah tercemar.
Untuk lebih jelasanya anda bisa melihat dalam tabel dibawah ini:
Penanggulangan Penyakit |
Ciri |
Komentar