Baru-baru ini beredar isu mengenai penemuan Bunga Naga Pushpam di Gunung Himalaya. yang mengatakan bahwa bunga ini hanya berbunga 36 Tahun sekali. Itupun hanya pada pagi jam 3.30 di Gunung Himalaya. Namun setelah ditelusuri ternyata berita tersebut tiddak benar.



Bunga Nagapushpam sebenarnya berasal dari bahasa Sanskerta. Menurut keterangan, bunga Nagapushpam hanya tumbuh di daerah Himalaya, India.

Pohon dari bunga Nagapushpam memiliki kayu keras . Pada umumnya Nagapushpam memiliki bentuk anggun, keabu-abuan hijau dedaunan dengan merah muda yang indah. Sehingga sering dijadikan sebagai tanaman hias.

Belum ada keteranngan lengkap mengenai Bunga Naga Pushpam. Namun dipercaya bahwa Bunga ini memiliki beribu manfaat untuk pengobatan dalam kepercayaan Hindu India.

Menurut beberapa sumber, Bunga Nagapushpam hanya tumbuh pada ketinggian 1500 diatas permukaan laut. Daerah yang dikenal memiliki bunga naga pushpam paling banyak adalah daerah Sri Lanka.

Banyak isu yang mengatakan bahwa bunga Nagapushpam ditemukan diberbagai belahan dunia seperti Thailand, Nepal selatan, Burma, Indocina, Filipina, Malaysia dan Sumatera. Namun yang membedakan, Bunga tersebut memiliki nama berbeda sesuai dengan daerahnya.