Hidroponik atau Tanaman Hidroponik adalah suatu cara membudidayakan tanaman dengan teknik memanfaatkan air sebagai pengganti tanah. Jadi Tanaman Hidroponik tidak menggunakan tanah sebagai bahan utama.

Teknik Tanaman Hidroponik, paling banyak dikembangkan oleh negara Jepang dan kini sudah banyak juga dilakukan oleh orang Indonesia. Sebab Budidaya dengan tekni Hidroponik jauh lebih menguntungkan.


Selain itu, dari segi pemeliharaan dan biaya juga lebih murah jika dibandingkan dengan budidaya Tanaman di Tanah. Selain itu, keuntungan Tanaman Hidroponik, tidak mudah terserang hama dan penyakit.

Arti Kata Hidroponik


Hidroponik berasal dari bahasa inggris yakni Hydroponic. Hydroponic berasal dari kata hydro (Yunani) yang artinya air, dan ponos yang berarti daya. Jadi cocoktanam dengan teknik Hidroponik adalah suatu cara budidaya tanaman dengan memanfaatkan air sebagai bahan atau media utama.

Dalam bidang pertanian, ada juga yang mengartikan Hidroponik sebagai soilless culture artinya budidaya tanaman tampa tanah.

Tenaman Hidroponik ditemukan pertama kali pada tahun 1627 oleh Francis Bacon. Penemuan ini dikemukakan dalam sebuah buku terbitanya. Dan selanjutnya dikembangkan oleh beberapa ahli berikutnya dan akhirnya populer hingga kenegara-negara lain seperti Jepang, Indonesia dan beberapa negara besar lainya.

Untuk lebih jelasnya mengenai perkembangan Tanaman Hidroponik, anda dapat baca dalam artikel sebelumnya yang berjudul:

Nah demikian mengenai pengertian Budidaya Tanaman Hidroponik. Semoga bermanfaat dan sukses dalam bertani. Gunaka cara gampang untuk usaha anda.